...and the truth is out there...

S E A R C H

Kamis, 30 Juni 2011

Cara Migrasi dari Wordpress ke Blogger / Blogspot

Pasti banyak sekali para blogger yang mencari tips ini (migrasi dari wordpress ke blogger) atau dengan kata lain WordPress to Blogger, soalnya saya tau, kalo dengan blogger.com/blogspot.com kita bisa pake nama domain sendiri (maksud nya domain yang berbayar).
Ibarat kata kita udah punya blog dari wordpress yang udah banyak pengunjung nya, dan yang nama nya juga blog laku ya pasti nya harga hosting nya juga ikutan “naek”, kalo kita bisa pake hosting yang gratisan ngapain pake hosting yang berbayar?, siapa sih yang gak mau.
Tadi saya coba pindah dari wordpress ke blogger, dan hasil-nya sangat memuaskan, semua artikel, komentar label dan sebagai nya bisa di convert.
Cara pindah/migrasi/convert dari wordpress ke blogger itu sangat mudah, paling proses cuman 5 menit aja.
Ok begini cara migrasi dari blogger/blogspot ke wordpress :
1. Pertama kita masuk ke admin panel pada wordpress, dan selanjutnya kita masuk ke dashboard dan pada bagian tools kita pilih export dan kemudian klik “download export file”.
2. Nah, setelah download file tadi silahkan masuk ke http://wordpress2blogger.appspot.com/ lalu silahkan convert file export tadi dengan “converter” blog di web itu.
3. Dan jika sudah selesai maka secara otomatis akan muncul hasil convert tadi dan silahkan download file tersebut (bentuk nya .htm)
4. Setelah langkah nomor 3 sudah dilakukan silahkan masuk ke blogger.com dan mulai lah buat blog baru, atau jika sudah ada blog dari blogger yang telah anda siapkan untuk migrasi silahkan ikuti langkah nomor 5 di bawah ini.
5. Di blogger.com pilih menu “pengaturan” dan setelah itu pilih “import” blog.
6. Nah, pada jendela “import” ini silahkan pilih file yang sudah di convert tadi (file yang .htm), jangan hiraukan perintah untuk memasukan ekstensi . xml, meskipun ada perintah kita di suruh memasukan file berekstensi .xml.
7. Jika sudah jangan lupa “ceklist tanda” di bawah nya, lalu upload lah, dan selesai!.
Semua URL artikel kita akan sama bentuk nya dengan URL artikel pada blog di wordpress. OK, Selamat mencoba cara migrasi dari wordpress ke blogger.
Copyright : http://hasiaulia.net

Kamis, 26 Mei 2011

Tips Agar Baterai Laptop Tahan Lama

Diolah dari berbagai sumber.

Bagaimana agar baterai laptop tahan lama? Tantangan utama dengan laptop adalah bahwa masa pakai baterai sering tidak tahan lama, bocor dll. Semua ini disebabkan kecepatan CPU, kinerja grafis tinggi dan jumlah RAM besar membutuhkan lebih banyak kekuatan. Meskipun produsen laptop adalah menciptakan laptop dengan baterai yang tahan lama, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan sendiri untuk merawat baterai laptop Anda.

Berikut tips agar baterai laptop tahan lama :


  1. Ketika laptop baru dibeli, baterai-nya masih kosong. Laptop tidak boleh langsung digunakan sekalipun charge listrik terpasang. Laptop harus dimatikan dulu, di-charge selama antara 4-8 jam hingga lampu indikatornya menunjukkan full charge (biasanya lampu indikator charge akan berwarna hijau).
  2. Jika Anda tidak sedang presentasi tetapi sedang bekerja rutin dengan laptop dikantor, lepaskan baterai laptop dan gunakan listrik langsung. Jika baterai terpasang, charge juga terpasang dalam banyak kejadian akan menyebabkan baterai cepat bocor. Walaupun laptop modern sering memiliki sirkuit yang memastikan baterai tidak digunakan bila charge terpasang, tapi suhu panas juga mempersingkat masa pakai baterai. Ingat, baterai laptop digunakan hanya ketika listrik tidak dapat digunakan langsung.
  3. Pastikan untuk mengkonfigurasi pengaturan baterai laptop Anda dengan tepat. Aturlah periode Sleep laptop Anda agar memungkinkan Anda untuk menonaktifkan layar dan hard disk setelah jangka waktu tertentu komputer tidak digunakan. Tentukan periode ini sesingkat mungkin untuk memaksimalkan masa pakai baterai.
  4. Nonaktifkan Bluetooth dan WiFi ketika tidak diperlukan. Ketika Anda menonton film, atau mengetik dokumen dan Anda tidak perlu online, menonaktifkan perangkat nirkabel. Hal ini akan membantu menghemat daya, sebab konsep Bluetooth dan WiFi adalah mengirim dan menerima signal walaupun Anda tidak menyadarinya dan ini menghabiskan daya. Lebih parah lagi jika keuda fitur ini Anda aktifkan ditempat yang sama sekali tidak ada signal.
  5. Kurangi mengkonfirasi layar terlalu terang. Disatu sisi layar lumayan terang adalah baik karena tulisan lebih jelas, tetapi disisi lain makin terang layar makin banyak daya yang digunakan.
  6. Sejalan dengan tip sebelumnya, Anda harus menonaktifkan screen saver. Terutama ditujukan untuk mencegah layar agar tidak terbakar, screen saver mengkonsumsi daya jauh lebih tinggi karena CPU aktif dan kartu video dan layar digunakan juga. Ini sama dengan menonton video pada laptop.
  7. Selain menonaktifkan Bluetooth dan perangkat nirkabel, juga melepaskan setiap perangkat eksternal ketika tidak diperlukan. Sebuah USB atau mouse nirkabel, memory stick USB, harddisk eksternal atau kartu PCMCIA yang tidak sedang digunakan pada laptop harus dilepas. Anda harus paham, semua perangkat tadi menggunakan daya dari laptop Anda.
  8. Periksa juga program startup Anda dan program aktif dan menutup program yang tidak perlu. Program-program startup yang terlalu banyak akan menyebabkan laptop loading lama. Loading lama akan membutuhkan banyak memory virtual sehingga terlalu banyak menggunakan akses hard disk.
  9. Jika Anda ingin mendengarkan musik, gunakan headset dan bukan speaker. Karena speaker laptop kecil maka walaupun volume musik sudah maksimal tetapi suara tidak maksimal diteling Anda. Jika volume Anda naikkan maka penggunaan daya juga bertambah besar.
  10. Update BIOS dan driver. Produsen komputer melakukan perbaikan software mereka sepanjang waktu untuk memperbaiki cara hardware digunakan. Memperbarui Bios akan memastikan bahwa Anda memiliki versi terbaru dan memberikan kompatibilitas maksimum dengan penghematan daya semua fitur sistem operasi. Hal yang sama berlaku untuk driver perangkat keras. Driver mengendalikan semua aspek dari perangkat keras, termasuk mode penghematan daya hardware.


CATATAN : Anda harus hati-hati mengupdate BIOS karena jika salah maka laptop Anda akan masuk tong sampah alias tidak bisa Anda perbaiki kecuali Anda bawa ke dealernya.

Selasa, 17 Mei 2011

Tips & Trik Registry Windows XP

(Diolah dari berbagai sumber)

Kita bisa mengoptimalkan Windows XP melalui Registry-nya.
Caranya Klik Start - Run - Ketik regedit.

Berikut Tips & Trik Registry Windows XP :

Mempercepat Update Registry
Tekan tombol Start > Log Off > Log Off.

Mengembalikan Folder Documents Yang Hilang Di My Computer
- HKEY_LOCAL_MACHINE/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/DocFolderPaths
- Pilih menu Edit > New > String Value dan beri nama sesuai dengan username yang digunakan di Windows (contohnya: Chippers)
- Klik ganda pada value tersebut dan masukkan path tempat dimana Documents anda berada (contohnya D:\Documents)

Mencegah copy data ke Flashdisk
- HKEY_LOCALMACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control
- Klik kanan lalu pilih New -> Key, Kemudian beri nama StorageDevicePolicies
- Klik kanan StorageDevicePolicies lalu pilih New -> DWORD Values, lalu berikan nama ‘WriteProtect’ misalnya (nama dapat diubah sesuai yang diinginkan)
- Klik 2x pada WriteProtect lalu beri nilai 1
- Klik OK dan restart komputer
- Jika ingin mengembalikannya pada kondisi semula, cukup ubah nilai WriteProtect menjadi 0.

Mengganti Wallpaper

- HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop
- Klik ganda pada wallpaper dan masukkan path gambar yang diinginkan pada Value Data.

Mengganti Nama Recycle Bin
- HKEY_CLASSES_ROOT/CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}
- Klik ganda pada option (Default value) dan beri nama baru sesuai yang diinginkan pada Value Data.

Memunculkan Rename Pada Recycle Bin
- HKEY_CLASSES_ROOT/CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}/ShellFolder
- Klik ganda pada Attributes > Edit Binary Value. Pada Value Data, ganti angka tersebut menjadi 0000 50 01 00 20.

Menyembunyikan Recycle Bin
- HKEY_LOCAL_MACHINE/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Desktop/NameSpace
- Hapus subkey {645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}, kemudian Restart komputer untuk melihat hasilnya.
- Untuk memunculkannya kembali, buat kembali kombinasi angka {645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}.

Menambah Isi Shortcut Menu Pada Recycle Bin
- HKEY_CLASSES_ROOT/CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}/ShellFolder
- Klik ganda Attributes dan ganti angka di Value Data dengan angka berikut ini:
0000 50 01 00 20 > Rename
0000 60 01 00 20 > Delete
0000 70 01 00 20 > Rename & Delete
0000 41 01 00 20 > Copy
0000 42 01 00 20 > Cut
0000 43 01 00 20 > Copy & Cut
0000 44 01 00 20 > Paste
0000 45 01 00 20 > Copy & Paste
0000 46 01 00 20 > Cut & Paste
0000 47 01 00 20 > Cut, Copy & Paste

Menambah Isi Shortcut Menu Pada Recycle Bin Dengan Menu Pilihan
- HKEY_CLASSES_ROOT/CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}/Shell
- Klik menu Edit > New > Key dan beri nama yang diinginkan (Misalnya: Go To Windows Explorer).
- Dibawah key yang baru tersebut, tekan lagi menu Edit > New > Key dan buat sebuah key baru bernama Command.
- Klik ganda option (Default), dan pada bagian Value Data, isi dengan path Windows Explorer ( C:\WINDOWS\Explorer.exe).

Menyingkirkan File Stored Dari My Computer
- HKEY_LOCAL_MACHINE/SOFTWARE/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/MyComputer/NameSpace/DelegateFolders
- Hapus subkey {59031a47-3f72-44a7-89c5-5595fe6b30ee} dengan menekan tombol Del.

Menyembunyikan My Recent Documents
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
- Klik menu Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoRecentDocsMenu.
-Kemudian klik ganda pada DWORD Value tersebut, dan berikan angka 1 untuk mengaktifkannya.

Menyembunyikan Menu Find
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
- Klik menu Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoFind.
- Kemudian klik ganda pada DWORD Value tersebut dan berikan angka 1 untuk mengaktifkannya. Restart komputer.

Menyembunyikan Help And Support
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
- Buatlah sebuah DWORD Value baru - Menu Edit > New > DWORD Value, dan beri nama NoSMHelp.
- Kemudian klik ganda pada NoSMHelp dan isi dengan angka 1 pada Value Data. Restart komputer.

Menyembunyikan Menu Run
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
- Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoRun.
- Klik ganda dan masukkan angka 1 sebagai Value Data.

Menyembunyikan Menu Run Dari Start Menu (2)
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
- Cari value bernama Start_ShowRun, klik ganda dan masukkan angka 0 pada bagian Value Data.

Restart dgn Cepat
- HKEY_LOCAL_MACHINE | Software | Microsoft | Windoes NT | Current Version | Winlogon
- Tambahkan string value EnableQuickReboot dan isi defautnya dengan 1

Shutdown dengan cepat
- HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop
- Klik ganda HungAppTimeout, masukkan angka 0 pada bagian Value Data.

Menghilangkan File yang aktif saat Shutdown
- HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop
- Klik ganda WaitToKillAppTimeout, masukkan angka 0 pada bagian Value Data.

Menyembunyikan Log Off
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
- Klik menu Edit > New > Binary Value dan beri nama NoLogOff.
- Klik ganda pada NoLogOff dan masukkan angka 01 00 00 00 pada bagian Value Data.

Menyembunyikan Menu Turn Off Computer
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
- Klik menu Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoClose.
- Klik ganda NoClose dan beri angka 1 pada Value Data.

Cleartype Pada Logon Screen
- HKEY_USERS/.DEFAULT/Control Panel/Desktop
- Klik ganda FontSmoothingType dan masukkan angka 2 pada Value Data.

Membuat Tampilan Berbeda Pada Jendela Logon
- HKEY_USERS/.DEFAULT/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/ThemeManager
- Klik ganda ColorName dan masukkan teks Metallic pada Value Data.

Menampilkan Administrator Di Welcome Screen
-HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon\SpecialAccounts\UserList
- Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama Administrator.
- Klik ganda Administrator dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Login Otomatis
-HKEY_LOCAL_MACHINE/SOFTWARE/Microsoft/Windows NT/CurrentVersion/Winlogon
- Klik ganda AltDefaultUserName dan masukkan username account yang dipilih.
- Klik ganda AutoAdminLogon dan masukkan angka 1 pada Value Data.
- Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama DefaultPassword.
- Klik ganda DefaultPassword dan masukkan password account yang dipilih pada Value Data.

Menyembunyikan Ikon Printer & Faxes dari Start Menu
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
- Cari value bernama Start_ShowPrinters dan berikan angka 0 pada Value Data.

Menyembunyikan Control Panel Dari Start Menu
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
- Cari value bernama Start_ShowControlPanel dan klik ganda pada bagian tersebut.
- Masukkan angka 0 pada Value Data.

Menyembunyikan Menu My Pictures Dari Start Menu
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
- Klik ganda pada Start_ShowMyPics dan masukkan angka 0 pada bagian Value Data.

Memunculkan Menu Administrative Tools
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
- Klik ganda pada StartMenuAdminTools dan berikan angka 1 pada Value Data.

Memperkecil Ikon Start Menu
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
- Klik ganda pada Start_LargeMFUIcons dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Menghilangkan Username Pada Start Menu
-HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\Curre ntVersion\Policies\Explorer
- Pilih Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoUserNameInStartMenu.
- Klik ganda NoUserNameInStartMenu dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Mencegah Perubahan Menu Start
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
- Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoChangeStartMenu.
- Klik ganda NoChangeStartMenu dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Menyembunyikan My Recent Documents
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
- Klik ganda pada Start_ShowRecentDocs dan masukkan angka 0 pada Value Data.

Mengubah Nama Default Shortcut Penting Di Desktop
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/CLSID
- Klik ganda pada default value pada masing-masing subkey dibawah ini:
- My Network Places:
{208D2C60-3AEA-1069-A2D7-08002B30309D}
- My Computer:
{20D04FE0-3AEA-1069-A2D8-08002B30309D}
- My Documents:
{450D8FBA-AD25-11D0-98A8-0800361B1103}
- Recycle Bin:
{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}
- Default IE Icon:
{871C5380-42A0-1069-A2EA-08002B30309D}
- masukkan nama-nama unik sebagai pengganti nama defaultnya.

Menyembunyikan Ikon Di Desktop
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
- Klik ganda pada HideIcons dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Membersihkan Semua Ikon Pada Desktop
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
- Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoDesktop.
- Klik ganda pada NoDesktop dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Membuat Desktop Lebih Stabil
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer
- Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama DesktopProcess.
- Klik ganda DesktopProcess dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Menghapus Daftar Program Dalam Menu Run
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/RunMRU
- Di jendela sebelah kanan, akan terlihat deretan software-software
(ditandai secara alphabet a, b, c, d, dan seterusnya).
- Untuk menghapusnya, cukup dengan memilih salah satu (atau semua) nama program yang ada
dan tekan tombol Del.
- Jika muncul jendela konfirmasi untuk penghapusan data, tekan Yes.

Membersihkan Recent Documents
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
- Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoRecentDocsHistory.
- Klik ganda pada NoRecentDocsHistory dan masukkan angka 1 pada bagian Value Data.

Menghilangkan Info Tip Pada Ikon Folders Di Desktop
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
- Klik ganda pada FolderContentsInfoTip dengan angka 0.

Mengunci Taskbar
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
- Klik ganda pada TaskBarSizeMove dan masukkan angka 0 pada Value Data.

Menghapus Past Items Icons Pada Taskbar
-HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\Curre ntVersion\Explorer\TrayNotify
- Hapus IconStreams dan PastIconsStream, kemudian buka Task Manager,
- Pada Tab Processes klik kanan pada explorer.exe dan pilih End Process.
- Klik menu File > New Task (Run) dan ketikan kembali explorer dan tekan OK.

Menyembunyikan System Tray
-HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\Curr entVersion\Policies\Explorer
- Jika key Explorer belum ada buatlah sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoTrayItemsDisplay.
- Klik ganda NoTrayItemsDisplay dan masukkan angka 1 pada Value Data.
- Untuk mengembalikan System Tray masukkan angka 0 pada Value Data.

Menonaktifkan Klik-kanan Pada Desktop
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
- Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoViewContextMenu.
- Klik ganda pada NoViewContextMenu dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Mengubah Waktu Delay Ketika Membuka Menu
- HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop
- Klik ganda pada MenuShowDelay dan ubah angka milidetik yang semula 400 menjadi angka lain.
- Semakin kecil semakin cepat.

Mengatur Ukuran Ikon Di Desktop Dan Start Menu
- HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop/WindowMetrics
- Klik ganda pada Shell Icon Size dan ubah angka 32 menjadi angka lainnya, misalnya 10.

Mengganti Warna Windows
- HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Colors
- Klik ganda Window dan masukkan kombinasi warna RGB
(gunakan Adobe PhotoShop untuk menemukan kombinasi warna yang sesuai).

Mengganti Warna Teks Dalam Windows
- HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Colors
- Klik ganda WindowText dan masukkan kombinasi warna RGB.

Menghilangkan Tab Screen Saver
- HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/System
- HKEY_LOCAL_MACHINE/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/System
- Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoDispScrSavPage.
- Klik ganda NoDispScrSavPage dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Mengganti Screen Saver Lewat Registry
- HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop
- Klik ganda SCRNSAVE.EXE kemudian masukkan path tempat file Screen Saver yang diinginkan.
- Contoh: C:\WINDOWS\ScreenSaver.scr

Menonaktifkan Default Screen Saver
- HKEY_USERS/.DEFAULT/Control Panel/Desktop
- Klik ganda ScreenSaveActive dan masukkan angka 0 pada Value Data.
- Untuk mengembalikannya masukkan angka 1 pada Value Data.

Memperbaiki Windows XP Tanpa Install Ulang

(Diolah dari berbagai sumber)

Kita bisa memperbaiki Windows XP Tanpa Install Ulang karena pada Windows XP mempunyai fasilitas untuk me-repair file-file-nya yang bermasalah. Berikut beberapa cara untuk mengatasi permasalahannya :

1. Memperbaiki Instalasi (Repair Install)
Jika Windows XP Anda rusak (corrupted) dimana Anda tidak mempunyai sistem operasi lain untuk booting, Anda dapat melakukan perbaikan instalasi (Repair Install) yang bekerja sebagaimana setting (pengaturan) yang awal.
- Pastikan Anda mempunyai kunci (key) Windows XP yang valid.
- Keseluruhan proses akan memakan waktu kurang lebih 1/2 atau 1 jam, tergantung spek komputer Anda.
- Jika Anda dimintai password administrator, sebaiknya Anda memilih opsi perbaikan (repair) yang kedua, bukan yang pertama.
- Masukkan CD Windows XP Anda dan lakukan booting dari CD tersebut.
- Ketika sudah muncul opsi perbaikan kedua R=Repair, tekan tombol R.
Ini akan memulai perbaikan.
- Tekan tombol F8 untuk menyetujui proses selanjutnya “I Agree at the Licensing Agreement”
- Tekan tombol R saat direktori tempat Windows XP Anda terinstal. Biasanya C:\WINDOWS
Selanjutnya akan dilakukan pengecekan drive C: dan mulai menyalin file-file.
Dan secara otomatis restart jika diperlukan. Biarkan CD Anda dalam drivenya.
- Berikutnya Anda akan melihat sebuah gambar “progress bar” yang merupakan bagian dari perbaikan, dia nampak seperti instalasi XP normal biasanya, meliputi “Collecting Information, Dynamic Update, Preparing Installation, Installing Windows, Finalizing Installation”.
- Ketika ditanya, klik tombol Next
- Ketika ditanya untuk memasukkan kunci, masukkan kunci (key) Windows XP Anda yang valid.
- Normalnya Anda menginginkan tetap berada dalam nama Domain atau Workgroup yang sama.
- Komputer akan restart.
- Kemudian Anda akan mempunyai layar yang sama sebagaimana pengaktifan sistem ketika instalasi normal.
- Register jika Anda menginginkannya (biasanya tidak diperlukan).
- Selesai
Sekarang Anda bisa log in dengan account Anda yang sudah ada.

2. NTOSKRNL Rusak atau Hilang (Missing or Corrupt)
Jika Anda mendapati pesan error bahwa “NTOSKRNL not found” / NTOSKRNL tak ditemukan, lakukan:
- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1
- Pindahlah ke drive CD Drive Anda berada.
- Ketik: CD i386
- Ketik: expand ntkrnlmp.ex_ C:\Windows\System32\ntoskrnl.exe
- Jika Windows XP Anda terinstal di tempat lain, maka ubahlah sesuai dengan lokasinya.
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

3. HAL.DLL Rusak atau Hilang (Missing or Corrupt)
Jika Anda mendapatkan error berkenaan dengan rusak atau hilangnya file hal.dll, ada kemungkinan file BOOT.INI mengalami salah konfigurasi (misconfigured).
- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1
- Ketik: bootcfg /list
Menampilkan isi/masukan pada file BOOT.INI saat ini
- Ketik: bootcfg /rebuild
Memperbaiki konfigurasi dari file BOOT.INI
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

4. Direktori \WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG rusak atau hilang
Jika Anda mendapatkan error dengan tulisan:
“Windows could not start because the following files is missing or corrupt
\WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG\SYSTEM or \WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG\SOFTWARE”
- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1
- Masukkan password administrator jika diperlukan.
- Ketik: cd \windows\system32\config
- Berikutnya tergantung di bagian mana letak terjadinya kerusakan:
- Ketik: ren software software.rusak ATAU ren system system.rusak
- Berikutnya lagi juga tergantung di bagian mana letak terjadinya kerusakan:
- Ketik: copy \windows\repair\system
- Ketik: copy \windows\repair\software
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

5. NTLDR atau NTDETECT.COM hilang/tidak ditemukan (NTLDR or NTDETECT.COM Not Found/missing)
Jika Anda mendapati error bahwa NTLDR tak ditemukan saat booting:
a. Untuk partisi tipe FAT
- Silakan Anda melakukan booting dari disket Win98 Anda dan salinlah file NTLDR atau NTDETECT.COM
dari direktori i386 ke drive induk (root) C:\
b. Untuk partisi tipe NTFS
- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1
- Masukkan password administrator jika diperlukan.
- Masukkan perintah berikut, dimana X: adalah alamat drive dari CD ROM Anda (Sesuaikan!).
- Ketik: COPY X:\i386\NTLDR C:\
- Ketik: COPY X:\i386\NTDETECT.COM C:\
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

Semoga Bermanfaat.

Menghapus Virus Melalui Command Prompt

(Diolah dari berbagai sumber)

Jika sebelumnya kita telah berkenalan dengan berbagai jenis virus marilah kita mulai menghapus virus-virus tersebut. Kita akan menghapusnya dengan tool standar bawaan Windows dengan sedikit modifikasi yaitu Command Prompt.

Sebelumnya telah dijelaskan beberapa file yang berpotensi atau digunakan oleh virus, diantaranya adalah autorun.inf, *.exe, *.pif, *.scr, *.vbs, *. _desktop.ini, desktop_.ini, Thumbs .db dan thumbs.com. File-file dengan ekstensi tersebutlah yang akan kita hapus manual dengan command prompt.

Bukalah command prompt, caranya klik Start - Run - ketik cmd. Setelah muncul jendelanya, ketikkan drive mana yang akan dituju lalu ditambah tanda titik dua “:” misalnya “D:” kemudian tekan enter. Kalau sudah masuk, kita tinggal masukkan perintahnya. Misalnya ingin menghapus file *.exe yang biasanya ekstensi ini yang paling banyak virus gunakan, ketikkan del *.exe /s kemudian tekan enter. Maka semua file yang berekstensi exe yang ada drive itu akan terhapus. Penambahan perintah”/s” artinya akan melaksanakan perintah hingga ke sub folder yang paling dalam. Tanpa perintah tersebut maka hanya akan berlaku pada folder/drive yang sedang aktif saja.

Sekarang satu jenis file pemicu sudah terhapus. Artinya satu kekhawatiran terhadap virus sudah berkurang. Selanjutnya lakukan penghapusan untuk jenis file yang lain yang sudah disebutkan di atas sehingga semuanya menjadi tuntas.

Biasanya virus sudah memproteksi diri dengan mengatur attributnya sendiri baik itu menjadi readonly, hidden biasa atau hidden secara system. File yang punya attribut readonly tidak bisa dihapus dengan cara di atas. Oleh karena itu perlu dilakukan reset attribut dengan command prompt. Perintahnya yaitu attrib –r –h –s –a /s. Attribut r artinya readonly, h artinya hidden, s artinya system atau orang-orang sering menyebuatnya super hidden sedangkan a artinya file archive atau arsip. Penambahan tanda minus (-) artinya untuk tidak mengaktifkan attibut setelahnya. Begitu pula kalau ingin mengaktifkannya tinggal tambahkan tanda plus (+).

command prompt bukan digunakan hanya untuk drive hardisk tapi ditujukan terutama untuk FD. Setelah FD dicolok jangan dulu membuka Windows Explorer tapi eksekusilah dulu file yang tersimpan di FD dengan menggunkan Command Prompt atau antivirus yang kita punya. Jika ada file yang ada dalam daftar tidak mau terhapus maka patut dicurigai kalau komputer sudah terinfeksi virus.

Itulah beberapa cara dalam menghapus atau tepatnya membabat file yang berpotensi terhadap virus dengan menggunakan command prompt. Memang sangat beresiko.

Silahkan dicoba semoga bermanfaat.

Minggu, 15 Mei 2011

Peralatan Dalam Jaringan Komputer

(Diolah dari berbagai sumber)

Jaringan
komputer adalah kumpulan dari sejumlah perangkat berupa komputer, hub, switch, router, atau perangkat jaringan lainnya yang terhubung dengan menggunakan media komunikasi tertentu. Perangkat yang terhubung dengan jaringan disebut juga sebagai node. Hal ini memungkinkan pengguna dapat bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama, dan menggunakan sumber daya jaringan (hardware dan software) ada.
Pengertian Jaringan Komputer
Gambar 1. Sumber daya jaringan.

Sebuah jaringan komputer biasanya terdiri dari 2 buah komputer atau lebih dan melakukan data sharing antar komputer. Informasi dan data bergerak melalui media komunikasi. Media komunikasi yang dipakai dalam membuat jaringan komputer antara lain adalah kabel, jaringan telepon, gelombang radio, satelit, bluetooth atau infra merah. Pemakaian media komunikasi ini akan tergantung pada kegunaan dan ukuran jaringan.

Manfaat yang didapat dalam membangun jaringan komputer
1. Sharing resources
Sharing resources bertujuan agar seluruh program, peralatan atau peripheral lainnya dapat dimanfaatkan oleh setiap orang yang ada pada jaringan komputer tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.
2. Media Komunikasi
Jaringan komputer memungkinkan terjadinya komunikasi antar pengguna, baik untuk teleconference maupun untuk mengirim pesan atau informasi yang penting lainnya.
3. Integrasi Data
Jaringan komputer dapat mencegah ketergantungan pada komputer pusat, karena setiap proses data tidak harus dilakukan pada satu komputer saja, melainkan dapat didistribusikan ke tempat lainnya. Oleh sebab inilah maka dapat terbentuk data yang terintegrasi yang memudahkan pemakai untuk memperoleh dan mengolah informasi setiap saat.
4. Pengembangan dan Pemeliharaan
Pengembangan peralatan dapat dilakukan dengan mudah dan menghemat biaya, karena setiap pembelian komponen seperti printer, maka tidak perlu membeli printer sejumlah komputer yang ada tetapi cukup satu buah karena printer itu dapat digunakan secara bersama – sama. Jaringan komputer juga memudahkan pemakai dalam merawat harddisk dan peralatan lainnya, misalnya untuk memberikan perlindungan terhadap serangan virus maka pemakai cukup memusatkan perhatian pada harddisk yang ada pada komputer pusat.
5. Keamanan Data
Sistem Jaringan Komputer dapat memberikan perlindungan terhadap data. Karena pemberian dan pengaturan hak akses kepada para pemakai, serta teknik perlindungan terhadap harddisk sehingga data mendapatkan perlindungan yang efektif.
6. Sumber Daya Lebih Efisien dan Informasi Terkini
Dengan pemakaian sumber daya secara bersama – sama, akan mendapatkan hasil yang maksimal dan kualitas yang tinggi. Selain itu data atau informasi yang diakses selalu terbaru, karena setiap ada perubahan yang terjadi dapat segera langsung diketahui oleh setiap pemakai.

Cara Crimping dan Pasang Konektor RJ-45 Pada Kabel UTP/LAN
Semua pasti tahu kan kalo yang namanya wired network kalo gak bener kabel ke konektor RJ-45 nya bisa-bisa network gak bakalan jalan. Belum lagi RJ-45 yang cuman sekali pake kalo salah pasang atau kurang pas pemasangan gak bisa dibenerin dan dipake lagi.
Sebenarnya pemasangannya mudah banget tapi ternyata gak semua orang tau gimana cara memasang kabel UTP ke RJ-45 dengan benar dan bahkan lebih banyak lagi yang gak tau apa alasan kabel UTP harus dipasang seperti itu.

Kabel UTP
Kabel UTP sebetulnya ada beberapa kategori yaitu dari kategori 1 – 7 yang sering digunakan untuk LAN biasanya kategori 5 atau sering disebut cat-5. Berikut ini kegunaan dari kabel kategori 1 – 7 diambil dari wikipedia.
* cat 1: sebelumnya dipakai untuk POST (Plain Old Telephone Service) telephone dan ISDN.
* cat 2: dipakai untuk token ring network dengan bw 4mbps
* cat 3: dipakai untuk data network dengan frequensi up to 16Mhz dan lebih populer untuk pemakaian 10mbps
* cat 4: Frequensi up to 20Mhz dan sering dipakai untuk 16mbps token ring network.
* cat 5: Frequensi up to 100Mhz dan biasa dipakai untuk network dengan kecepatan 100Mbps tetap kemungkinan tidak cocok untuk gigabyte ethernet network.
* cat 5e: Frequensi dan kecepatan sama dengan cat-5 tetapi lebih support gigabyte ethernet network.
* cat 6: Memiliki kecepatan up to 250Mbps atau lebih dari dua kali cat-5 dan cat-5e
* cat 6a: Kabel masa depan untuk kecepatan up to 10Gbps
* cat 7: di design untuk bekerja pada frequensi up to 600Mhz.

Berikut ini contoh gambar kabel UTP yang sudah dipasang konektor, kabel cat-5e dalam keadaan terkupas dan kabel cat-6.
Gambar 2. Kabel UTP/LAN.

RJ-45 Connector
Setelah anda tahu jenis-jenis kabel sekarang anda juga harus tahu macam-macam jenis untuk jaringan komputer yang dewasa ini sering dipakai, antara lain yaitu RJ-11 dan RJ-45, biar tidak rancu dibawah ini gambar perbedaan antara RJ-45 dengan RJ-11(biasanya untuk konektor telepon), yang sering ditemukan dipasaran.


Gambar 3. RJ-11 dengan hanya memiliki 8 pin.
Gambar 4. RJ-11 dengan hanya memiliki 4 pin.

Crimp Tool
Crimp tool / Crimping tool adalah alat untuk memasang kabel UTP ke konektor RJ-45 / RJ-11 tergantung kebutuhan. Bentuknya macam-macam ada yang besar dengan fungsi yang banyak, seperti bisa memotong kabel, mengupas dan lain sebagainya. Ada juga yang hanya diperuntukan untuk crimp RJ-45 atau RJ-11 saja. Contoh gambarnya seperti ini.

Gambar 5. Tang krimping

Kabel Tester
Supaya anda yakin bahwa pemasangan kabel ke konektor sudah ok lebih baik kalau anda juga memiliki cable tester seperti berikut ini. Perbedaan diatara dua testerdibawah ini adalah yang satu memakai satu led untuk satu pair sementara yang satu lagi satu led untuk satu kabel. Untuk pemula lebih mudah untuk mempergunakan yang type satu led per kabel karena anda tidak akan dibuat pusing . Kemudian tester yang lebih kecil adalah remote cable tester yang dipakai apabila kabel yang di test panjang dan kedua ujung nya tidak berdekatan (misalnya ada diruangan yang berbeda). Cara penggunaannya adalah dengan memasang ujung kabel yang satu ke TX di cable tester yang besar kemudian set auto, kemudian di ujung yang lain kita pasang remote cable tester. Setelah itu anda cukup melihat remote cable tester saja. Apabila menyala berarti kabel terkoneksi dengan baik sementara apabila mati berarti kabel terputus.

Gambar 6. Tester LAN

Sedikit catatan: hasil test dengan menggunakan kabel tester tidak berarti menunjukan bahwa kabel tersebut bisa berfungsi dengan baik. Jarak maksimum 100 meter dari kabel cat-5e kadang apabila di test dengan cable tester akan tetap menghasilkan nilai baik pada jarak lebih dari 100meter sementara ketika dialiri data koneksi terputus karena kabel terlalu panjang.

Tone generator
Alat yang berikutnya adalah tone generator yang mampu melakukan tracing di posisi mana kabel putus. Sangat berguna apabila anda tidak menginginkan untuk mengganti seluruh kabel ketika ada kerusakan.
Gambar 7. Tone generator

Setelah anda tahu alat-alat yang diperlukan untuk pemasangan kabel UTP ke RJ-45 soket, sekarang ada istilah dalam straight dan crossover dalam cabling.
Dari 8 kabel (4 pair) UTP kabel, yang terpakai sebetulnya hanya 4 kabel (dua pair). dua kabel untuk TX atau transfer data dan dua kabel untuk RX atau menerima data. Walaupun hanya empat kabel yang terpakai, kita tidak boleh sembarangan mengambil kabel mana saja yang akan dipakai. Kabel yang dipakai haruslah dua pair atau dua pasang. Tanda kabel satu pasang adalah kabel tersebut saling melilit dan memiliki warna / stripe yang sama. Menurut standar TIA/EIA-568-B pasangan kabel yang dipakai adalah pasangan orange-orange putih dan hijau-hijau putih.
Sementara pin yang dipakai dari delapan pin yang dimiliki RJ-45 yang terpakai adalah Pin nomor 1-2-3-6 sementara nomor 4-5-7-8 tidak terpakai untuk transfer dan receive data Alias nganggur.
Gambar 8. Susunan kabel standar menurut warna
pada posisi stright dan pada posisi cross

Susunan kabel berdasar TX dan RX
Crossover / cross cable adalah kabel yang secara manual maping signal output pada satu konektor ke input di konektor yang satu nya lagi atau TX + dari satu konektor di Maping ke RX + di konektor yang lain dan TX – di konektor yang satu ke RX – di konektor yang lain.
Gambar 9. Susunan kabel berdasar TX dan RX

Cross cable, biasa dipakai untuk koneksi dari PC to PC / PC to Router, Pokoknya semua koneksi dari alat yang biasanya koneksi melalui switch atau hub tetapi dipasang secara langsung. Berikut ini contoh posisi kabel dalam kondisi crossover.
Gambar paling kiri adalah posisi warna pada satu sisi dan sisi yang lainnya berdasarkan standar internasional T568A dan T568B. Nomor konektor dihitung dari sebelah kiri dengan kondisi konektor bagian pinnya menghadap kita.
Gambar tengah adalah contoh kabel cross yang sudah jadi dan gambar berikutnya adalah contoh cross over adapter yaitu alat yang bisa membuat straight cable menjadi cross apabila anda tidak ingin merubah konektor dengan cara memotong nya.


Gambar 10. Perbedan straight dan crossover dalam foto asli.

Sementara untuk straight cable anda tidak perlu repot memikirkan cross over anda cukup menyamakan posisi kabel di satu sisi dengan sisi lainnya.
Tips untuk memasang Kabel ke Konektor
1. Siapkan semua peralatan terutama kabel, konektor RJ-45 dan Crimping tool.
2. Kupas bagian luar kabel (pembungkus kabel-kabel kecil) kira-kira sepanjang 1 cm dengan menggunakan pengupas kabel yang biasanya ada pada crimp tool (bagian seperti dua buah silet saling berhadapan itu untuk mengupas)
3. Susun kabel sesuai dengan keperluan. Untuk konektor pertama selalu susun dengan susunan standar untuk Straight atau T568A. Apabila anda merasa kurang nyaman dengan susunan kabel coba tarik sedikit semua kabel yang telah dikupas sementara tangan yang satu lagi memegang bagian kabel yang tidak terkupas. Kemudian susun kembali dengan cara memelintir dan membuka lilitan pasangan kabel.
4. Rapihkan susunan kabel dengan cara menekan bagian yang dekat dengan pembungkus kabel supaya susunan kabel terlihat rata.
5. Potong ujung-ujung kabel yang tidak rata dengan pemotong kabel (bagian yang hanya memiliki satu buah pisau dan satu bagian lagi datar pada crimp tool adalah pemotong kabel) sampai rapih. Usahakan jarak antara pembungkus kabel sampai ujung kabel tidak lebih dari 1cm.
6. Dengan tetap menekan perbatasan antara kabel yang terbungkus dan kabel yang tidak terbungkus, coba masukan kabel ke konektor RJ-45 sampai ujung-ujung kabel terlihat dibagian depan konektor RJ-45. Kalau masih belum coba terus ditekan sambil dipastikan posisi kabel tidak berubah.
7. Setelah anda yakin posisi kabel tidak berubah dan kabel sudah masuk dengan baik ke konektor RJ-45 selanjutnya masukan konektor RJ-45 tersebut ke crimpt tool untuk di pres. Ketika konektor dalam kondisi didalam crimp tool anda bisa memastikan kembali kabel sudah sepenuhnya menyentuh bagian dapet RJ-45 dengan cara mendorong kabel kedalam RJ-45. Pastikan juga bahwa bagian pembungkus kabel sebagian masuk kedalam konektor RJ-45.
8. Kemudian anda bisa menekan crimp tool sekuat tenaga supaya semua pin RJ-45 masuk dan menembus pelindung kabel UTP yang kecil. Apabila anda kurang kuat menekan kemungkinan kabel UTP tidak tersobek oleh pin RJ-45 sehingga kabel tersebut tidak konek. Dan apabila pembungkus bagian luar tidak masuk kedalam konektor RJ-45, apabila kabel tersebut sering digerak-gerakan, kemungkinan besar posisi kabel akan bergesar dan bahkan copot.
9. Lakukan langkah-langkah diatas untuk ujung kabel yang satu nya lagi.
10. Apabila anda yakin sudah memasang kabel UTP ke RJ-45 dengan kuat selanjutnya adalah test dengan menggunakan LAN tester apabila ada. Apabila anda tidak memiliki LAN tester jangan takut anda cukup melihat kembali kabel yang sudah terpasang, memastikan bahwa anda sudah cukup kuat memasang nya dan semua ujung kabel terlihat dari bagian depan RJ-45 maka hampir bisa dipastikan pemasangan kabel UTP tersebut sukses.

Semoga bermanfaat.

Kamis, 12 Mei 2011

Mereka yang gaptek komputer

(Diolah dari berbagai sumber)

Jika Anda merasa gaptek soal komputer, jangan kuatir. Bukan Anda saja yang merasa demikian. Jim Cartlon, seorang jurnalis Wall Street Journal, baru-baru ini mengumpulkan keluhan dari para konsumen komputer Amerika. Dan ternyata keluhan mereka jauh lebih “idiot” daripada yang kita kira. Berikut petikan keluhan2 konsumen yang super konyol & “super moron” itu :

1. Compaq pernah mempertimbangkan untuk mengubah perintah “Press ANY Key” menjadi “Press ENTER Key” dikarenakan banyaknya telefon yang menanyakan letak tombol “ANY” di keyboard.

2. AST Technical Support menerima laporan konsumen karena kesulitan menggunakan mouse. Saat Techinal Support berkunjung, mereka menemukan mouse tersebut tidak bisa digunakan… karena masih terbungkus rapi di dalam plastiknya. Penggunanya (seorang wanita) punya phobia (ketakutan) pada mouse (tikus) sehingga tidak berani mengeluarkannya dari dalam plastik.

3. Di tahun 1980-an, ketika disket masih berukuran besar, Teknisi Compaq pernah menerima keluhan seorang konsumen yang disketnya tidak terbaca oleh drive-disk komputer. Setelah diselidiki, ternyata konsumen itu sebelumnya memasukkan disket ke dalam mesin tik dan mengetikkan label yang tertempel di disket itu.

4. Sebuah keluhan lain dari konsumen AST yang mengatakan disket mereka terkena virus yang sulit dibersihkan. Petugas AST meminta orang itu mengirimkan kopi disket yang terinfeksi itu untuk dipelajari. Beberapa hari kemudian, petugas AST menerima foto kopi disket dari konsumen tersebut.

5. Seorang konsumen DELL mengeluhkan kalau dia tidak dapat mengirimkan fax via komputer. Setelah diarahkan selama 40 menit lewat telepon, petugas DELL menemukan kalau konsumen itu mencoba mengefax via komputer dengan cara menempelkan kertas yang akan di fax di depan monitor.

6. Seorang konsumen DELL lain mengeluh karena keyboard yang digunakannya sudah tidak bisa berfungsi sejak dibersihkan. Ketika ditanya caranya membersihkan keyboard, dia menjelaskan, “Saya mencuci dan menggosok semua bagian keyboard dengan sabun, lalu membilasnya dengan air, dan menjemurnya. “

7. Seorang konsumen DELL marah besar karena tidak bisa menyalakan komputer yang baru dibelinya. “Semua sudah terpasang dengan baik. Tapi setiap kali saya tekan pedal kaki , tidak terjadi apa-apa.” Setelah diselidiki ternyata “pedal kaki” yang dimaksud orang itu adalah : mouse.

8. Seorang lagi konsumen DELL marah besar karena komputer barunya tidak nyala. Dia menjelaskan semua sudah terpasang dengan benar, dan ketika dia menunggu selama 20 menit, tidak terjadi apa-apa pada komputernya. Ketika teknisi DELL menanyakan apakah “power switch” sudah dinyalakan, dia balik bertanya, “Power switch apa?”

9. Berikut adalah tanya-jawab antara petugas Novell NetWire dengan seorang konsumen :
Penelepon : Hallo, dengan Tech Support?
Novell : Ya, bisa dibantu?
Penelepon : Tatakan gelas di PC saya patah. Apa mungkin saya bisa menggantinya?
Novell : Tatakan gelas ? Apakah itu hadiah saat Anda membeli komputer?
Penelepon : Tidak. Tatakan gelas ini sudah ada di komputer saya. Dan ketika saya meletakkan gelas saya di atasnya, tatakan itu patah. Yang saya ketahui, di bagian depan tatakan itu ada tulisan “CD-ROM, 16X”.
(Saat itu juga, petugas Novell langsung mematikan telepon dan tertawa terpingkal-pingkal. ..)